Senin, 05 Agustus 2019

Ansor Harus Jadi Garda Terdepan NU

Tegal, NU Online
Gerakan Pemuda Ansor harus menjadi garda terdepan Nahdlatul Ulama (NU) dalam mengawal program-program NU dan Badan Otonom NU.
"Sebagai Pemuda, GP Ansor harus selalu tampil di depan. Baik dalam mengawal kegiatan NU maupun badan Otonom NU," ujarnya.

Hal itu ditegaskan Pengurus Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Tegal Jawa Tengah Luthfi Mazid saat Pelantikan Pengurus Pimpinan Ranting Gerakan Pemuda Ansor Desa Sindang Kecamatan Dukuhwaru Kabupaten Tegal masa khidmat 2019 - 2021, Sabtu (3/8) di halaman Mushala Al Fatih Sindang.

Luthfi juga mengingatkan, tiga hal yang dilakukan kader Gerakan Pemuda Ansor yakni pertama, GP Ansor harus ngaji. Ngaji kepada kiai atau ustadz yang mumpuni ilmu agamanya, jangan berguru kepada kiai gogel atau yutub.

"Ngaji ini penting, tapi ngaji dengan cara yang benar kepada kiai atau ustadz yang benar, agar Ansor tidak bodoh," katanya.

Kedua, lanjutnya, GP Ansor harus ngader. Yakni melakukan kaderisasi dan mensyiarkan aktivitas kegiatannya, Ansor itu aktivitasnya 60 % adalah pengkaderan, karena Ansor merupakan estafet kepemimpinan di NU.

"Yang ketiga, Ansor harus Makaryo. Artinya Pemuda Ansor harus bekerja, kreatif serta tidak nganggur, sehingga dalam berjuang serta berkhidmat di NU akan ikhlas," tandasnya.

Sementara itu Ustadzah Ufti Adenda Aulia dalam ceramahnya mengajak untuk ikhlas berjuang membesarkan Nahdlatul Ulama (NU).

"Sing ngurip nguripi NU. Bakal dianggap santrine Mbah Hasyim Asy'ari. Insya Allah bakal angsal keberkahan (siapa yang menghidupkan NU. Akan diakui santrinya Mbah Hasyim Asy'ari. Dan insya Allah akan berkah)," ungkapnya.

Pelantikan yang dibarengkan dengan Pengajian Mudzakaroh Muslimat NU dan Fatayat NU Kecamatan Dukuhwaru juga dilakukan Pelantikan Pimpinan Ranting IPNU IPPNU Desa Sindang Kecamatan Dukuhwaru masa khidmat 2019 - 2021 oleh Pimpinan Cabang Kabupaten Tegal.

Hadir dalam kesempatan itu Rais Syuriyah MWC NU Kecamatan Dukuhwaru Kiai Misbahudin, Mustasyar MWC NU Dukuhwaru KH Sobri Ambari, PC Muslimat NU, PC Fatayat NU, Ketua Pengurus Banom NU (Muslimat, Fatayat NU, GP Ansor, IPNU IPPNU) Kecamatan Dukuhwaru, Pj Kades Sindang, Pengurus Ranting NU Sindang beserta Badan Otonom NU dan PR Muslimat Fatayat NU se Kecamatan Dukuhwaru. (Nurkhasan/Muiz)

Sumber : NU Online

Sabtu, 27 Juli 2019

INILAH SUSUNAN PENGURUS LEMBAGA MAJLIS DZIKIR RIJALUL ANSOR PAC DUKUHWARU


Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Kecamatan Dukuhwaru Kabupaten Tegal telah mengukuhkan Pengurus Lembaga Majlis Dzikir dan Sholawat Rijalul Ansor Kecamatan Dukuhwaru Kabupaten Tegal masa khidmat 2019-2021. Pengukuhan telah dilakukan pada 26 Juli 2019, di Mushola Nurul Hidayah Desa Blubuk Kecamatan Dukuhwaru.

Sesuai dengan Surat Keputusan Nomor : 19/PAC/SK-01/VII/2019 yang ditandangani Ketua PAC Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Dukuhwaru Nurkhasan, S.AP dan Sekretaris Faizal Ali, ST dengan susunan Pengurus Lembaga Majlis Dzikir dan Sholawat Rijalul Ansor Kecamatan Dukuhwaru masa khidmat 2019-2021,  adalah sebagai berikut :

Minggu, 07 Juli 2019

SUSUNAN PENGURUS PAC GP ANSOR KEC. DUKUHWARU 2019 - 2021


Pimpinan Wilayah (PW) Gerakan Pemuda (GP) Provinsi Jawa Tengah  telah melantik Pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Dukuhwaru Kabupaten Tegal masa khidmat 2019-2021. Pelantikan telah dilakukan pada 5 Juli 2019, di SMP Ma’arif NU Dukuhwaru Kabupaten Tegal.

Sesuai dengan Surat Keputusan Nomor : 193/PW-X/SK-01/VII/2019 yang ditandangani Ketua PW Gerakan Pemuda Ansor Jawa Tengah H Sholahudin Aly, SH dan Sekretaris Fahsin M Faal, M.Si dengan susunan PAC GP Ansor Kecamatan Dukuhwaru masa khidmat 2019-2021,  adalah sebagai berikut :


PKD Ansor Dukuhwaru Lahirkan 80 Kader Baru

DUKUHWARU, Wartaku - Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Dukuhwaru Kabupaten Tegal Jawa Tengah mencetak 80 kader muda NU yang militan melalui kegiatan Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD).  Setelah melakoni kegiatan dan menerima materi dari sejumlah narasumber dan instruktur, 80 Peserta dinyatakan lulus dan selanjutnya mengikuti proses baiat pada Ahad (7/7) pagi. 

Prosesi baiat dipimpin langsung oleh Wakil Ketua PC Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Tegal Nurfanani disaksikan Rais MWCNU Dukuhwaru Kiai Misbahudin, Sekretaris PC GP Ansor Kabupaten Tegal Faijin, Instruktur PC Ansor Fatkhuri, dan sejumlah pengurus PAC Ansor Dukuhwaru.  

Menurur Fanani, Mencetak kader muda NU yang militan sangat perlu sekali atas dasar meningkatkan rasa khidmad kepada ulama dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). 

"Setelah mengikuti PKD ini, anggota Ansor harus siap berkhidmad kepada Ansor dan NU. Siap menjadi benteng ulama, NU, dan juga siap menjaga NKRI dari kelompok-kelompok yang ingin NU dan NKRI hancur," tegas Fanani. 

Ketua PAC GP Ansor Kecamatan Dukuhwaru Nurkhasan kepada NU Online, Senin (8/7) mengatakan, Pelatihan kepemimpinan dasar (PKD) merupakan kaderisasi GP Ansor yang harus dilakukan, dengan harapan lebih banyak lagi kader muda NU yang lebih meningkatkan kecintaan terhadap NU dan NKRI.

 "Peserta harus faham tentang ke-NU-an, bukan hanya amaliah NU saja yang harus di fahami, tapi fikrah, harakah, ghirah, dan juga harus faham dengan keluarga besar NU," ujarnya 

Khasan juga berharap, kader PKD juga wajib menggiatkan syiar Islam Ahlussunah waljamaah An-Nahdliyah di lingkungan masing-masing. "Kami minta kepada alumni PKD untuk menjadi menjadi garda terdepan dalam syiar Islam Ahlussunah waljamaah An-Nahdliyah dan bisa mewujudkan dan menghidupkan Ranting Ansor yang masih vakum," harapnya. 

Ketua Panitia kegiatan PKD Ali Mahmudi menambahkan, Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) GP Ansor Kecamatan Dukuhwaru berlangsung selama 3 hari, Jumat-Ahad (5-7/7) di SMP Ma'arif NU Dukuhwaru. 

"PKD diikuti 82 peserta terdiri dari 61 peserta utusan Pimpinan Ranting se Kecamatan Dukuhwaru dan 21 peserta dari PAC Talang, Bojong, Warureja, Adiwerna, Pangkah, Lebaksiu dan Slawi. Dari 82 peserta terdaftar, 80 dinyatakan lulus," terangnya 

Ali juga menyampaikan terima kasih kepada badan otonom NU (Fatayat, Muslimat, dan IPNU-IPPNU) dan Kepala SMP Ma'arif NU Dukuhwaru, serta semua pihak yang telah membantu suksesnya PKD GP Ansor Kecamatan Dukuhwaru. (Red: Muiz)

Sumber: https://www.nu.or.id/

Sabtu, 06 Juli 2019

PAC GP Ansor Dukuhwaru Masa Khidmat 2019 - 2021 Resmi Dilantik

DUKUHWARU - Wakil Sekretaris Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Jawa Tengah H Khaeru Saleh  melantik Pengurus Pimpinan Anak Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Dukuhwaru Kabupaten Tegal Jawa Tengah masa khidmat 2019 - 2021 di halaman SMP Ma'arif NU Dukuhwaru, Jum'at (5/7). 

Pelantikan yang dirangkai dengan Pembukaan Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) PAC GP Ansor Dukuhwaru itu dihadiri Rais Syuriah MWC NU Dukuhwaru Kiai Misbahudin, Forkompincam Dukuhwaru, Ketua Pengurus Badan Otonom NU Kecamatan, Pengurus Ranting Muslimat dan Fatayat NU serta puluhan peserta PKD Ansor Kecamatan Dukuhwaru.

H Khaeru Saleh dalam sambutannya usai melantik mengatakan, Gerakan Pemuda Ansor harus melakukan tiga hal sebagai pilar gerakan. Tiga pilar tersebut yakni ngaji, ngader/pengkaderan dan makarya.

“Ngaji yakni ndherek dhawuhing Kiai. Ikuti yang diperintahkan Kiai terkait dengan masalah kebangsaan,” kata H Saleh mengutip Pesan Ketum PP GP Ansor Gus Yaqut.

Ngader, lanjut dia, berarti melanjutkan kaderisasi. Ia menegaskan, kaderisasi ditubuh Gerakan Pemuda Ansor harus berjalan.

Sedangkan Makarya artinya, GP Ansor tidak bisa dan tidak boleh menyalahkan orang lain. “Bekerjalah untuk kesejahteraan, keadilan dan kedamaian,” jelasnya.

Menurutnya ketiga pilar itu penting. Kawal ulama dan kiai, menjaga negara dan negeri. Jangan pernah patah semangat. Jagalah jejak sejarah yang melahirkan NKRI dan menjaganya dengan baik.

Sementara Ketua PC GP Ansor Kabupaten Tegal Didi Permana mengungkapkan, sudah saatnya Pemuda Ansor memback up seluruh kegiatan Majlis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama.

Dia juga berharap, pengurus Pimpinan Anak Cabang Dukuhwaru yang baru bisa menghidupkan kembali ranting yang vakum.

Pimpinan Anak Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Dukuhwaru masa khidmat 2019 - 2021 terbentuk melalui Musyawarah Pembentukan yang digelar pada 22 Maret 2019 di Masjid Darun Ni'mah Gedung MWC NU Dukuhwaru.

Pembentukan yang dihadiri oleh Pimpinan Cabang GP Ansor Kabupaten Tegal menetapkan secara mufakat Sahabat Nurkhasan sebagai Ketua terpilih PAC GP Ansor Kecamatan Dukuhwaru lima tahun mendatang.

"Alhamdulillah pasca resmi terbentuk, kita berhasil menambah empat ranting baru yakni Kabunan, Selapura, Kalisoka dan Blubuk. Jadi sekarang sudah ada lima ranting Ansor baru termasuk Slaranglor," ujar Ketua PAC Ansor Dukuhwaru Nurkhasan. (Admin)


Baca juga di : www.nu.or.id

Jumat, 31 Mei 2019

Ansor Banser Dukuhwaru Buka Posko Mudik

Wartaku, Upaya membantu tugas-tugas Kepolisian dalam rangka pengamanan dan kelancaran arus Mudik Lebaran Idul Fitri 1440 Hijriyah / 2019 M, Pimpinan Anak Cabang Gerakan Pemuda Ansor dan Satkoryon Banser Dukuhwaru Kabupaten Tegal membuka Posko Mudik 1440 H.

Posko Mudik berlokasi di depan SMP Ma'arif NU Dukuhwaru / Gedung MWC NU Dukuhwaru Jalan Raya Slawi Jatibarang Dukuhwaru.

Ketua Pimpinan Anak Cabang GP Ansor Kecamatan Dukuhwaru Nurkhasan mengatakan, Pendirian Posko Mudik Ansor Banser bertujuan untuk memberikan kenyamanan masyarakat yang melaksanakan mudik ke kampung halaman dan masyarakat sekitar yang beraktivitas menjelang lebaran Idul Fitri 1440 H.

"Berikan kenyamanan dan layani dengan baik para pemudik yang mampir di Posko Mudik ini untuk sholat dan istirahat maupun lainnya," pesan Nurkhasan saat memimpin apel pembukaan Posko Mudik Ansor Banser Satkoryon Dukuhwaru Kabupaten Tegal, Jum'at (31/5).

Dia juga mengingatkan, para personel Banser yang bertugas untuk tetap  menjaga kesehatan dan mengedepankan keselamatan saat bertugas di lapangan.

"Selamat bertugas Sahabat-sahabat. Insya Allah tugas ini sebagai ibadah kita. Dan tetap jaga kesehatan dan keselamatan diri," pesannya.

Koordinator Posko Mudik Satkoryon Banser Dukuhwaru Nurhikam menambahkan, Posko Mudik Ansor Banser Kecamatan Dukuhwaru melibatkan 30 personil Banser yang terbagi dalam 2 shift jaga, yakni shif siang dan shift malam.

"Posko Mudik menyediakan fasilitas antara lain area parkir, tempat istirahat, MCK dan Masjid. Posko Mudik juga dekat dengan SPBU," terangnya.

Dikatakan, Posko Mudik Ansor Banser Dukuhwaru dibuka sejak H -5 Lebaran atau Jum'at (31/5) dan direncanakan berakhir sampai dengan Sabtu (8/6) mendatang.

Apel Pembukaan Posko Mudik dihadiri Penasehat Pimpinan Anak Cabang GP Ansor Kecamatan Dukuhwaru, Pengurus Badan Otonom NU Kecamatan Dukuhwaru (Fatayat NU, IPNU dan IPPNU). (Admin)

Selasa, 21 Mei 2019

GP Ansor Ranting Blubuk Terbentuk


Wartaku, Blubuk - Pengurus PR Gerakan Pemuda Ansor Desa Blubuk Kecamatan Dukuhwaru, Senin (20/5/2019) malam resmi terbentuk.

Musyawarah Pembentukan berlangsung usai Sholat Tarawih di Masjid Jami Baitul Muttaqin Desa Blubuk.

Ketua Pengurus Ranting NU Desa Blubuk Ustadz Syamsudin berharap, dengan terbentuknya PR GP Ansor akan melengkapi pengurus badan Otonom NU di Desa Blubuk.

"Dengan terbentuknya GP Ansor dan Banser, maka badan otonom NU menjadi lengkap yakni Muslimat, Fatayat, GP Ansor, IPNU dan IPPNU," ujarnya.

Rais Syuriyah NU Blubuk Ustadz M Abu Jafar menegaskan, Gerakan Pemuda Ansor merupakan penjaga dan garda terdepan NU dalam menegakkan Akidah Aswaja Annahdiyah.

"GP Ansor dan Banser harus menjadi benteng NU dan NKRI dari kelompok / aliran yang akan merongrong NU dan NKRI," tandasnya.

Dalam kesempatan itu terpilih secara mufakat Sahabat Akhmad Khaeri sebagai Ketua PR GP Ansor Desa Blubuk masa khidmat 2019-2021.

Hadir dalam acara tersebut pengurus Pimpinan Anak Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Dukuhwaru, Pengurus MWC NU Dukuhwaru, Penjabat Kepala Desa Blubuk Suharjo, dan perwakilan Pemuda - Mushola se desa Blubuk. (Admin)


Sabtu, 27 April 2019

Ansor Dukuhwaru Kirim 16 Peserta Diklatsar Banser



Wartaku, Dukuhwaru – Pimpinan Anak Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Dukuhwaru Kabupaten Tegal mengirimkan 16 Peserta Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) yang digelar Satkoryon Banser Pangkah.


Sabtu, 23 Maret 2019

Lima Tahun Vakum, PAC Ansor Dukuhwaru Resmi Terbentuk

Dukuhwaru, Wartaku - Setelah kurang lebih 5 tahun mengalami kevakuman, Pengurus Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Dukuhwaru resmi terbentuk. Rapat Pembentukan digelar Masjid Darun Ni'mah MWC NU Dukuhwaru, Jum'at (22/3).

Rapat pembentukan dihadiri oleh Pengurus Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Tegal Sahabat Nur Fanani dan Sahabat Faijin, Rais MWC NU Kecamatan Dukuhwaru Kiai Misbahudin dan perwakilan Pemuda Ansor Ranting / Desa se Kecamatan Dukuhwaru.

Pengurus Pimpinan Cabang GP Ansor Kabupaten Tegal Nur Fanani menyampaikan, PC Ansor Kabupaten Tegal menyambut baik pembentukan GP Ansor di Kecamatan Dukuhwaru yang diinisiasi MWC NU Dukuhwaru.

"Ansor Dukuhwaru kurang lebih vakum selama 5 tahun. Oleh karena itu, kami PC Ansor menyambut baik pembentukan PAC Ansor. Apalagi yang menginisiasi MWC NU," ujarnya.

Menurutnya, pembentukan Ansor Dukuhwaru merupakan istimewa. Pasalnya pengurus sudah lama vakum.

"PC Ansor setuju pembentukan PAC Dukuhwaru melalui konferensi istimewa, tidak seperti konferensi pada umumnya. Ini demi kemaslahatan Ansor Dukuhwaru kedepan," ungkapnya.

Namun demikian, lanjutnya, Pimpinan Cabang GP Ansor Kabupaten Tegal memiliki syarat khusus yang wajib dilaksanakan setelah kepengurusan PAC Ansor resmi terbentuk.

"Setelah terbentuk, semua pengurus wajib mengikuti Pelatihan Kader Dasar (PKD) Ansor. Karena itu syarat untuk pengajuan Surat Pengesahan kepada Pimpinan Wilayah GP Ansor. PC Ansor tidak berani menabrak PD/PRT Organisasi," tandasnya

Sahabat Faijin menambahkan, mekanisme pemilihan pengurus mengedepankan musyawarah untuk mufakat.

Panitia Pembentukan Abdul Qodim kepada NU Online, Sabtu (23/3) mengatakan, dengan terbentuknya PAC Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Dukuhwaru dapat menjadi wadah para alumni IPNU untuk berkhidmat di Nahdlatul Ulama (NU).

"Selama ini, alumni IPNU yang sudah memasuki usia Ansor bingung mau kemana karena wadahnya tidak ada yaitu PAC Ansor Dukuhwaru. Alhamdulillah, dengan terbentuknya PAC Ansor Dukuhwaru, kedepan proses kaderisasi ditubuh NU Dukuhwaru akan berjalan," ungkapnya.

Rais MWC NU Kecamatan Dukuhwaru Kiai Misbahudin mengungkapkan, dawuh Hadrothussyeh KH Hasyim Asy'ari selaku pendiri NU, orang yang ngurip nguripi NU, insya Alloh berkah.

"Untuk itu, jangan tanggung-tanggung berjuang untuk NU," pesannya.

Dalam rapat pembentukan tersebut  secara mufakat memilih Sahabat Nurkhasan dari Ranting Blubuk sebagai Ketua Pimpinan Anak Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Dukuhwaru masa khidmat 2019 - 2021. (Admin)

Bupati Tegal Ajak Santri dan Masyarakat Perangi Hoaks

SLAWI, WARTAKU - Dalam rangka menciptakan kondusifitas menjelang Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2019, Polres Tegal Jawa Tengah menggelar Tabligh akbar dan Doa bersama di halaman Mako Polres Tegal, Jum'at, (22/3/2019) malam.

Bupati Tegal Hj Umi Azizah dalam kesempatan itu mengajak seluruh santri dan santriwati serta masyarakat Kabupaten Tegal tetap saling menjaga ketertiban dan keamanan.

"Perkembangan jaman era digital, ayo gunakan gadgets atau handphone masing-masing untuk perangi hoaks maupun isu SARA dan fitnah. Jangan percaya dengan hal-hal isu politik yang berdampak pada keretakan kerukunan maupun persatuan," tandasnya

Ketua PC Muslimat NU Tegal itu juga meminta masyarakat untuk bijak menggunakan handphone, yakni ketika menerima informasi melalui media sosial, agat dicek terlebih dahulu kebenarannya.

”Saya Bupati Tegal sudah yakin dan percaya bahwa ikhtiar Kapolres Tegal lahir bathin untuk menciptakan kamtibmas yang aman untuk Pemilu 2019, hayo sebagai masyarakat Kabupaten Tegal kita wajib mendukung usaha tersebut," imbuhnya.

Sementara itu Kapolres Tegal AKBP Dwi Agus Prianto mengatakan, dalam pelaksanaan pemilihan umum 2019, Polri bersama Pemerintah Daerah menjamin keamanan dan ketertiban. Maka silahkan datang dan sukseskan pelaksanaan Pemilu 2019.

"Dalam do`a hari ini, mari bersama-sama kita memohon kepada Allah SWT agar dalam pelaksanaan Pemilu 2019 dapat berjalan sukses, aman dan kondusif," ujar Kapolres.

Kegiatan Tabligh akbar dimeriahkan dengan penampilan group hadroh Kamtibmas Al Munzilin Polres Tegal.

Hadir dalam kesempatan itu Mustasyar PCNU Kabupaten Tegal KH Amirudin Umar, Anggota Forkompinda Kabupaten Tegal, Komisioner KPU Kabupaten Tegal, Komisioner Bawaslu Kabupaten Tegal, para Da’i Kamtibmas Polres Tegal, tokoh masyarakat serta ratusan masyarakat Kabupaten Tegal. (Admin)

Minggu, 17 Maret 2019

Lantunan Sholawat Veve Zulfikar Hipnotis Ribuan Kader IPNU IPPNU

Slawi, Wartaku - PuncakPeringatan Hari Lahir (Harlah) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) ke 65 dan Hari Lahir (Harlah) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Provinsi Jawa Tengah, Sabtu (16/3) malam berlangsung meriah. Gedung Indoor GOR Trisanja Slawi Kabupaten Tegal dipadati ribuan Pelajar NU dari Kabupaten / Kota se Jawa Tengah.

Acara yang dikemas dalam “Ngaji dan Shalawat Untuk Bangsa” mengusung tema Pelajar Hebat Cinta NKRI. Kegiatan dihadiri Pengasuh Ponpes API Tegalrejo Magelang KH Yusuf Chudlori, Wakil Sekretaris PW NU Jateng KH Imam Fadhilah, Anggota DPR RI H Bahrudin Nasori, Ketua Umum Pimpinan Pusat IPNU Aswandi Jaelani, Bupati Tegal Hj Umi Azizah, Perwakilan Gubernur Jateng dan Polda Jateng, Forkompinda Kabupaten Tegal, Pengurus Cabang NU Kabupaten Tegal dan ribuan kader IPNU IPPNU se Jawa Tengah.

Selain itu, acara dimeriahkan oleh Pelantun Sholawat asal Sidoarjo Jawa Timur Veve Zulfikar bersama ayahnya Ustadz Qori Zulfikar yang menjadi magnet pada malam itu. Ribuan Pelajar NU semakin histeris saat Veve tampil berduet dengan sang Ayah, Ustad Qori Zulfikar.

Berduet dengan sang ayah, Veve sang mantan juara MTQ membawakan sejumlah lagu – lagu bernuasa Sholawat dengan Assalamu Alaika sebagai lagu pembuka. Selanjutnya Shalawat An Nahdliyah menjadi lagu kedua yang dilantunkan. Peserta Harlah terhanyut dalam suasana sendu namun meriah.

Sejumlah lagu bernuasa Sholawat lainnya yang dilantukan antara lain Qomarun, Laukanal Bainanal Habib, Ya Habibi Ya Muhammad, Mabruk Alfa Mabruk dan Sholawat Asghil yang dibawakan Ustadz Qori Zulfikar berduet dengan Menpora RI H Imam Nahrawi. (Has@n)

Sabtu, 16 Maret 2019

PP IPNU : CBP KPP Pasukan Inti IPNU IPPNU

Slawi, Wartaku - Corp Brigade Pembangunan (CBP) dan Korp Pelajar Putri (KPP) merupakan pasukan inti Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU). Oleh karena itu, harus siap menegakkan jatidiri organisasi IPNU dan IPPNU.

Hal itu ditegaskan Ketua Umum Pimpinan Pusat IPNU Aswandi Jaelani saat Apel Gelar Pasukan CBP KPP se Jawa Tengah dalam rangka Harlah IPNU ke 65 dan Harlah IPPNU ke 64 di halaman GOR Trisanja Slawi Kabupaten Tegal Jawa Tengah, Sabtu petang (16/3).

Aswandi berharap, CBP KPP Jawa Tengah bisa menjadi barometer semangat perjuangan CBP KPP se Indonesia.

"Mari tumbuhkan semangat kita dalam mengoptimalkan pengkaderan," tegasnya.

Dia juga meminta, kader IPNU IPPNU untuk mengikis gerakan radikal di sekolah-sekolah, baik sekolah umum maupun madrasah.

Ketua Pimpinan Wilayah IPNU Jawa Tengah Ferial Farkhan mengatakan, saat ini, banyak kelompok yang menyerang jamiyah Nahdlatul Ulama (NU) dan ingin menggerogoti NKRI.

"Untuk itu, saya menginstruksikan kepada jajaran CBP KPP untuk menjadi garda terdepan NU. Jangan pernah goyah untuk menegakkan NU dan NKRI," tandas Feri.

Ketua Pimpinan Wilayah IPPNU Jawa Tengah Sri Nur Ainingsih menambahkan, cinta organisasi adalah menjaga Marwah organisasi.

Sementara Komandan DKW CBP Jawa Tengah Sodikin menyampaikan apresiasi atas semangat para kader CBP KPP dan Pelajar NU se Jawa Tengah dalam mengikuti Apel Gelar Pasukan dalam rangka memeriahkan Harlah IPNU ke 65 dan Harlah IPPNU ke 64 Provinsi Jawa Tengah.

Pantauan NU Online, meski sempat diguyur hujan. Ribuan peserta apel tampak semangat dan antusias. Hal itu terlihat saat menyanyikan 'Sumareka' yel-yel khas CBP KPP. (Nurkhasan).